Tidak memerlukan persiapan kusus, hanya melepas atau menyingkirkan benda yang dapat
mengganggu gambaran radiograf.
Teknik Pemeriksaan
Proyeksi PA oblique (RAO)
Posisi Pasien : Pasien diposisikan prone
Posisi Objek : - atur sternum dengan posisi RAO dengan sudut 15-20 derajat
- atur sternum pada pertengahan kaset
- pastikan nantinya tidak ada gambambaran yang terpotong
- agar nyaman kepala diberi bantal dan kaki kiri difleksikan
Central point (CP) : setinggi T7
Central Ray (CR) : vertical tegak lurus kaset
FFD : 100 cm
Kaset : 24x30cm
Kriteria Radiograf : - dari jugular notch - proccus xypoideus tampak
- sternum tidak superposisi dengan vertebrae
Proyeksi lateral
Posisi Pasien : Pasien diposisikan erect
Posisi Objek : - atur sternum dengan posisi true lateral
- atur sternum pada pertengahan kaset
- pastikan nantinya tidak ada gambambaran yang terpotong
- lengan di atur kebelakang, sehingga tidak mengganggu gambaran sternum
Central point (CP) : pertengahan sternum
Central Ray (CR) : vertical tegak lurus kaset
FFD : 100 cm
Kaset : 24x30cm
Kriteria Radiograf : - dari jugular notch - proccus xypoideus tampak
- sternum ttampak bebas, tidak superposisi dengan ribs
- manubrium sterni tidak superposisi dengan shoulder
BACA SELENGKAPNYA ANATOMI RADIOGRAFI STERNUM
